https://www.lenteranews.co

Bupati Bengkalis Kasmarni: Pencak Silat Harus Ditumbuh kembangkan sebagai Warisan Budaya

Bupati Bengkalis Kasmarni: Pencak Silat Harus Ditumbuh kembangkan sebagai Warisan Budaya

BENGKALIS – Bupati Bengkalis diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan, SDM dan Johansyah Syafri berharap pencak silat harus ditumbuhkembangkan sebagai warisan budaya bangsa.

Hal itu disampaikan saat menutup secara resmi kegiatan kejuaraan pencak silat Bengkalis Open antar pelajar Kabupaten Bengkalis, Ahad, 27 Juli 2025 di lantai II Aula Diklat, Jalan Kelapapati Darat, Bengkalis.

Dalam kejuaraan tersebut, juara umum I diraih kontingen PMNH dengan 24 medali emas, juara umum II diraih kontingen Gavan Sport dengan 16 medali emas, dan juara umum III kontingen Al-Amin dengan 8 medali emas.

Dalam sambutan tertulis Bupati Bengkalis yang dibacakan Johansyah Syafri, disampaikan ucapan terima kasih serta apresiasi yang tinggi kepada semua pihak, khususnya panitia kejuaraan pencak silat antar pelajar se-Kabupaten Bengkalis yang telah bekerja keras, cerdas, dan berkualitas, sehingga seluruh rangkaian kegiatan dapat terlaksana dengan sukses dan lancar.

“Semoga suasana yang penuh dengan keceriaan, keakraban serta persaudaraan, maupun persaingan positif antar atlet pencak silat ini, hendaknya tetap selalu terpelihara dan terus meningkat. Karena melalui momentum Bengkalis Open Pencak Silat ini dapat kita jadikan sebagai sarana untuk memperkokoh silaturahmi dan berbagi pengalaman, agar kita dapat bersama-sama mewujudkan atlet yang berkualitas, lebih baik, dan profesional,” ujar Johansyah.

Lebih lanjut, mantan Kadis Kominfotik Bengkalis ini mengatakan bahwa pencak silat sebagai warisan budaya bangsa telah menunjukkan eksistensinya sebagai olahraga yang tidak hanya mengasah kemampuan fisik, tetapi juga membentuk karakter dan mental yang kuat.

“Melalui pencak silat, kita belajar disiplin, ketekunan, dan rasa hormat kepada sesama. Terus lestarikan dan kembangkan seni bela diri tradisional ini di Negeri Junjungan Kabupaten Bengkalis,” tambahnya.

Sebagai informasi, kejuaraan pencak silat ini dilaksanakan selama dua hari, dimulai pada tanggal 26–27 Juli 2025, memperebutkan piala juara umum Bengkalis Open dengan kategori kelas tanding pemassalan dari tingkat pelajar SD, SMP/MTs, hingga SMA/MA, yang diikuti oleh 150 peserta.

Kejuaraan ini mengangkat tema “Bengkalis Pencak Silat Open 2025 sebagai Sarana Mengembangkan Pencak Silat sebagai Warisan Budaya Bangsa dan Olahraga,” dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-513 Bengkalis.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kapolres Bengkalis yang diwakili Babinkamtibmas Kelurahan Damon Ronal, Kadipora yang diwakili Kabid Olahraga Samsudin, Ketua KONI yang diwakili Bapak Sadam, Ketua IPSI Kabupaten Bengkalis Ustadz Muspiandi, dan Ketua Panitia Pencak Silat Try Sutrisno. (Inf/Rhmt)

Komentar Via Facebook :